13 Oktober 2017 (Day 3): Singapore Zoo – Bugis – Chinatown – Mustafa Center
Dikarenakan hari ini rencananya mau ke Singapore Zoo maka kami harus berangkat lebih pagi dari hari kemarin. Kalau menuruti jadwal di itinerary yang saya buat, seharusnya pk. 08:00 kami sudah harus jalan dari hotel. Akan tetapi karena semua orang kelelahan, akhirnya kami baru berangkat dari hotel pk. 09:30.
Perjalanan ke Singapore Zoo cukup jauh dan memakan waktu sekitar 1,5 jam. Kami harus naik MRT sampai stasiun Ang Mo Kio kemudian lanjut naik bus no. 138 dari Ang Mo Kio Interchange bus stop dan turun tepat di Singapore Zoo. Lokasi Singapore Zoo ini berdekatan dengan lokasi River Safari dan Night Safari.

Tiket Singapore Zoo sebelumnya sudah saya beli melalui langganan saya dengan harga yang jauh lebih murah dari harga counter. Untuk harga tiket masuk Singapore Zoo with unlimited tram ride di counter adalah SGD 38 sedangkan langganan saya menjual dengan harga SGD 27. Benar-benar hemat banyak kan? Hehe. Voucher tiket Singapore Zoo yang sudah saya beli di langganan saya harus ditukarkan terlebih dahulu pada mesin ticketing yang terletak dekat counter ticketing. Tinggal scan barcode saja dan tiket asli langsung keluar dari mesin. Setelah itu tinggal masuk ke gate. Saat kami kesana, tidak ada pemeriksaan isi tas dan saya melihat beberapa orang bebas membawa makanan masuk ke dalam Singapore Zoo. Tentunya selama kita tetap menjaga kebersihan dan tidak buang sampah sembarangan lho ya.
Dikarenakan kami membeli tiket masuk yang sudah mencakup tram maka untuk menggunakan fasilitas tram di dalam Singapore Zoo kami tidak perlu membayar extra. Hanya tinggal menunjukkan tiket sebelum naik tram. Bagi yang tiket masuknya tidak ada paket tram maka harus membayar SGD 5 per orang untuk bisa naik tram. Jadi saya sarankan lebih baik beli tiket yang sudah termasuk tram karena akan lebih hemat uang dan bisa menghemat tenaga jalan kaki.

Untuk mengelilingi seluruh area di Singapore Zoo butuh waktu yang lama, mungkin sekitar 4-5 jam dikarenakan area-nya luas sekali. Ditambah ada beberapa jadwal show hewan-hewan juga disini. Jadwal show bisa dilihat langsung pada website Singapore Zoo. Hewan dan lingkungan di dalam Singapore Zoo ini sangat terawat sekali. Hewan-hewan yang ada disini hampir semua-nya hidup bebas dan tidak ada pagar pembatasnya, terkecuali untuk hewan buas. Akan tetapi untuk show-nya menurut saya masih lebih bagus show di Bali Safari & Marine Park yang ada di Bali, Indonesia. Pertunjukan hewannya lebih interaktif.

Saya sarankan bagi yang hendak berkunjung ke Singapore Zoo untuk membawa lotion anti nyamuk. Saya beberapa kali digigit nyamuk disana karena tidak memakai lotion anti nyamuk. Selain itu, bawalah payung untuk antisipasi hujan turun mengingat cuaca Singapura agak tidak jelas saat kami kesana, kadang panas terik dan kadang hujan tiba-tiba.
Saat waktu sudah menunjukkan pk. 13:00 kami makan siang di Ah Meng Restaurant yang ada di dalam Singapore Zoo. Restoran-nya cukup nyaman karena ber-AC, hanya saja harga makanannya memang agak mahal tapi porsi makanannya banyak sekali. Harga makanan disini berkisar SGD 7-12. Saat jam makan siang kondisi restoran sangat padat dan agak susah menemukan tempat duduk yang kosong. Oya, Singapore Zoo menyediakan dispenser air minum gratis di dekat WC samping Ah Meng Restaurant. Jadi pastikan kita membawa botol kosong untuk diisi dengan air minum disana. Lumayan untuk penghematan.
Setelah puas berkeliling, sekitar pk. 15:00 kami berjalan keluar Zoo menuju bus stop (tempat yang sama saat kita turun bus tadi). Sebelum sampai di bus stop kami sempat singgah ngemil-ngemil di KFC dulu sambil mengistirahatkan kaki yang sudah kelelahan karena berjalan jauh. Itupun sudah dibantu dengan naik tram lho ya, gimana kalau full jalan kaki semua? Hahaha.
Kami menunggu bus yang akan membawa kami kembali ke MRT station Ang Mo Kio dan melanjutkan perjalanan ke Bugis dengan MRT. Sesampainya di MRT station Bugis, kami berjalan kaki menuju Bugis Junction. Di Bugis Junction Papa saya sempat makan sekali lagi karena kecapekan, hahaha. Setelah makan, kami berjalan keluar dari Bugis Junction menuju Bugis Street Market untuk mencari oleh-oleh khas Singapura dengan harga yang bersahabat. Dari Bugis Junction hanya tinggal menyebrang jalan sedikit dan kita sudah sampai di Bugis Street Market.
Selesai berbelanja, kami kembali ke MRT station Bugis dan naik kereta ke MRT station Chinatown. Kami sampai di Chinatown sekitar pk. 18:00 dan langsung berjalan kaki menuju Chinatown Food Street yang terletak di Smith Street. Makanan disini harganya relatif lebih mahal daripada hawker biasa, harga mulai dari SGD 5, tapi hitung-hitung buat experience menikmati kuliner Singapore di daerah Chinatown. Selesai makan, Mama saya masih berbelanja oleh-oleh khas Singapura di salah satu toko di Chinatown. Setelah mendapatkan barang yang diinginkan, kami kembali ke MRT station Chinatown untuk pulang ke hotel.
Di hotel kami beristirahat sejenak, sekitar 1 jam, kemudian lanjut jalan kaki ke Mustafa Center yang berada tidak jauh dari lokasi hotel kami. Mustafa Center ini adalah toko serba ada yang luas sekali dan buka 24 jam. Banyak turis yang kemari untuk berbelanja souvenir khas Singapura dan juga makanan seperti coklat dan snack lainnya. Harganya relatif lebih murah tapi tidak semua item juga harganya lebih murah. Kita harus lebih jeli melihat harga item yang ada. Saat ke Mustafa Center, kami bertemu banyak sekali turis dari Indonesia yang sedang berbelanja disana. Selesai urusan belanja, kami kembali ke hotel untuk beristirahat.
Website:
Singapore Zoo
http://www.zoo.com.sg/
Tempat langganan saya beli tiket wisata murah di Singapura: (Price list lengkap bisa dilihat pada bagian notes-nya)
https://www.facebook.com/TiketMurahTempatWisataSingapore/
To Be Continued….
Mau tanya lagi bu, di tempat2 wisata, terutama zoo-nya ini kira-kira kalau bawa orangtua pakai wheelchair kira2 accessible nggak ya? Mungkin ibu tau. Terima kasih.
SukaSuka
Bisa banget beredar pakai wheelchair di singapore zoo 🙂 selamat berlibur dengan keluarga.
SukaSuka